Sunday, May 20, 2018

DeKpalongan Goes To Malang: Day 8

Hari keterahkir di Malang Kota Batu. Hari ini kita di Kusuma Pesanggrahan, kami lomba lari siapa yang larinya lebih cepat menang.


Setelah itu kami ke rumah Tante Maria Sugiyo, kami main bola dan bikin graffiti.


Kemudian dari rumah Tante Maria Sugiyo, kami ke stasiun Malang Kota Lama. Dan kami pulang ke Jakarta, ke rumah masing-masing.


Yang paling berkesan di Malang karena disana tidurnya tidak pakai AC. Udaranya dingin dan aku paling suka ke Jatim Park 3 karena seru Dino Ridenya, aku pertama kalinya naik itu. 
Aku paling gak suka ke Museum Satwa, karena seram ada ular panjangnya 6 meter.



SELESAI......

DeKaplongan Goes To Malang: Day 7

Hari ketujuh di Malang Kota Batu. hari ini kami mau ke Museum Malang Kota Lama. Ternyata Museumnya pindah lokasi dan cukup jauh. Jadi kami batal ke sana.



Kemudian kami ke Lai-Lai market untuk beli oleh-oleh, aku cuma beli bakpia coklat dan green tea. Lalu aku beli roti ice cream Singapore.


Setelah dari Lai-Lai market, kami ke Bakso Presiden makan bakso. Agak kurang enak sih baksonya. 
Kemudian dari Bakso President, kami ke rumah Tante Kristien. Kami main petak umpet ELITE, main bola dengan teman baru dan main kejar-kejaran. Videonya disini.

Setelah dari rumah Tante Kristien, kami pulang ke Kusuma Pesanggrahan.
Kami makan tek-tek (nasi goreng, mie goreng, bihun goreng).


BERSAMBUNG.....

Friday, May 18, 2018

DeKaplongan Goes To Malang: Day 6

Hari keenam di Malang Kota Batu. 


Hari ini kami mau ke Petik Madu tempat lebah.
Disana ada banyak lebah, ada juga iguana, sapi, tanaman sayur dan buah-buahan. 


Aku memegang kumpulan lebah. Pegangnya harus pelan-pelan dan jangan sampai jatuh. Kalau sampai jatuh, lebahnya akan serang kita. 


Setelah melihat lebah, kami diajak ke atas untuk melihat proses kotoran sapi menjadi biogas. Ampas kotoran sapi dijadikan kompos untuk tanaman. 


Aku juga memegang anak sapi. 


Setelah dari Petik Madu kami ke Coban Talun. Disitu kami main air. Membuat Balancing Stone, bikin bendungan, lempar batu dan ngeskip batu. Kadang-kadang sandalnya lepas terus teman-teman ikut membantu dengan lari-lari.


Lalu kemudian setelah main air kami ke warung, minum teh hangat untuk menghangatkan badan kita.

Kemudian kami pulang ke Kusuma Pesanggrahan, lalu makan nasi goreng malamnya.

BERSAMBUNG......

DeKaplongan Goes To Malang: Day 5

Hari kelima di Malang Kota Batu. 


Hari ini kami ke BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika). Disana kami belajar dengan Ibu Wenning. Kami dijelaskan alat-alat tentang cuaca, gempa bumi, ukur radiasi matahari kapan hujan. 


Gun Bellani untuk mengukur radiasi panas.


Camble Stockes untuk mengukur bersinarnya matahari. Kalau bersinarnya 200 watt, kertas ukurnya baru bisa terbakar. Ukuran lengkung menyesuaikan dengan lintasan matahari. Videonya disini


Termometer Tanah untuk mengukur suhu didalam tanah. Suhu tanah yang tertutup tanaman lebih rendah dari pada yang tidak tertutup tanaman. Makanya kita harus banyak menanam pohon, supaya adem. Videonya disini

Alat Penakar Hujan Otomatis Tipe Hilman. 
Air hujan masuk ke corong, dihubungkan ke tabung. Lalu menggerakan pena untuk mencatat grafik hujan. Kalau sudah 10mm artinya sudah sampai puncak, maka air dibuang ke bawah.


Videonya disini untuk yang manual. 

Curah hujan 100mm artinya 100 liter air yang ditumpahkan ke 1 meter persegi. Oleh karena itu perlu punya biopori.
Hujan es itu berasal dari awan rendah atau disebut cumulonimbus.

Termometer untuk ukur suhu dipasang di dua ketinggian: 1,2m dan 12m. Diukur setiap jam. 
Termo Minimum ujungnya seperti garpu tala. Termo maximum ujungnya seperti pentol.
Bisa dilihat disini untuk videonya


Open Pan Evoporimeter untuk mengukur penguapan air. Diukur selisih air yang berkurang dan dibaca 3x sehari. Tujuannya untuk pertanian, pemabuatan kolam renang atau untuk proses pembangunan gedung. Penguapan dipengaruhi oleh radiasi matahari, kelembaban udara, suhu udara dan kecepatan angin. Videonya disini

Automatic Weather Staition untuk mengukur suhu kelembaban udara, tekanan udara, radiasi, kecepatan angin, arah angin dan curah hujan yang langsung ditayangkan di aplikasi komputer.


Lisimeter untuk mengukur kebutuhan air untuk tanah dan tanaman.

Setelah dari BMKG kami ke Sumber Umbulan. Di Sumber Umbulan ada banyak batu-batu peninggalan nenek moyang kita. Tapi kami tidak jadi main disitu karena katanya banyak lintah.


Setelah dari Sumber Umbulan, kami ke Alun-Alun makan Angsle, Lok-Lok dan naik odong-odong.     

Dan pulang ke Kusuma Pesanggrahan.

BERSAMBUNG............

Thursday, May 17, 2018

DeKaplongan Goes To Malang: Day 4

Hari keempat di Malang Kota Batu. Hari in kita mau Dekuling di Balai Desa Karangploso.


Di situ kita ada kegiatan bikin tote bag dan membuat serabi. Kemudian dipilih aku, Domi, Abi menjadi satu team.




Setelah Dekuling kami diajak ke pembuatan shuttlecock atau kok bulutangkis


Di situ ada pemiliknya, namanya Pak Man. Dia menceritakan cara membuat kok. Pertama dia memasang bulunya ke gabus. Setelah itu dijait memakai benang warna putih. Kemudian diberi lem. Sesudah itu lemnya di biarkan mengering sampai besok.


Kemudian dikasih stiker warna merah. Setelah itu dimasukan ke tempat selongsongnya.
Sesudah itu dibungkus plastik supaya rapi.

Nama pabriknya KENDEDES.


Setelah dari pembuatan kok kami ke tempat lain dan diajari cara membuat kupu-kupu dari limbah kok, bulu angsa.
Yang punya anaknya Pak Man, namanya Yanti.


Cara membuatnya seperti ini, pertama ambil badan kupu-kupu yang sudah disiapkan, bolongkan ke samping. Kedua, lemkan keempat sayapnya, lalu ditempelkan ke kedua samping kupu-kupu. Jadi deh, kupu-kupunya selesai.


Setelah itu pulang ke Kusuma Pesanggrahan.

DeKaplongan Goes To Malang: Day 3

Hari ketiga di Batu, Malang. Hari ini kita mau ke Jatim Park 3, ke Dino Mall. Sebelum ke Dino Mall kami pindah dulu, ke Kusuma Pesanggrahan. 


Kita sampai di Dino Park. Disini ada tulang-tulang dinosaurus, barang-barang untuk mencari fosil, senjata dinosaurus dan ada beberapa permainan kecil-kecilan.


Kemudian ada Dino Ride dimana orang-orang duduk di dalam satu kendaraan besar dan diajak keliling seperti berada di jaman dinosaurus.


Setelah itu kita jalan mengelillingi Dino Land. Disana ada Flintstones dan juga 3D aquarium. Tempatnya luas sekali dan banyak spot-spot untuk foto.


Yang paling seru adalah bermain di Dino Ride, seperti jatuh dari air terjun. Aku, Abi, Domi dan Josh bermain 2 kali.


Setelah dari Dino Park kami ke Legend Star. Di situ ada artis, aktor, aktris, orang penting, pemain basket, pemain bola. Dan ada sepatu bola dan sepatu basket. 


Sesudah dari Legend Star kami, ke Music Museum. Di situ ada semua jenis instrument-instrument


Di Music Museum ada 4 lantai.
Di lantai 1 ada semua instrument dari, seluruh dunia. Di lantai 2 instument-instrumentnya bisa mainkan. Di lantai 3 menceritakan tentang semua jenis music seperti pop, rock, dangdut, k-pop dan ada Band-Band jaman dulu.


Selesai dari Music Museum. Kemudian kami sangat lapar, lalu kami ke Bakso Arief. 

Setelah itu kami pulang ke Kusuma Pesanggrahan.

BERSAMBUNG....
 

Wednesday, May 16, 2018

DeKaplongan Goes to Malang: Day 2

Hari kedua di Malang.


Kami pergi ke Batu Secret Zoo. Ada teman baru yang bergabung, namanya Bara dan Twinkle. 


Batu Secret Zoo luasnya 14 hektar. Disana ada binatang-binatang. Ada singa, harimau, panther, kelelawar, tikus air, babi hutan, otter, ikan-ikan, flamingo, siamang. 


Lalu kita beli es krim. 

Setelah itu kita ke HappyLand. Kita main di playgroundnya besar sekali.


Lalu kita ke Museum Satwa, di situ banyak hewan yang di awetkan.




Hari sudah sore. Kami semua kelaparan, kami ke Restaurant Depot Flamboyan
Tapi keluarga Josh pergi ke rumah opa-omanya. Aku makan bakmi pangsit ayam jamur, enakkk sekali tapi lama bikinnya. 
Lalu aku makan es krim. 

Setelah itu aku pulang naik Opel Blazer, mobilnya Om Eko (Ayahnya Bara).
Itu mobil klasik. Tolap suka sekali naik mobil itu, 

Lalu kami semua balik ke OBP.

BERSAMBUNG..... 

DeKaplongan Goes to Malang: Day 1

Kemarin aku sama, De Kaplongan ke Malang selama 8 hari.


Aku ke stasiun Pasar Senen, pertama aku di stasiun Senen ketemu Domi dan keluarganya (Tante Annete, Doti, Om Hendrik, Baby Donnita.).


 Lalu aku ketemu Joshua dan keluarganya (Tante Imelda, Joanne, Om Yosef). 


Kemudian papa aku menjemput Tongam dan keluarganya (Torkis, Tolap, Tante Laura, Om Andy, Baby Toras). 



Lalu kereta kita jalan dari, jam 3 sampai jam 7 pagi. Kemudian kita di kereta main kartu, bikin graffiti.


Pas sampai Malang kita langsung ke OBP (Omah Backpacker). Lalu kita mandi, bereskan baju. Dan sarapan soto ayam.


Lalu kita ke Museum Angkut.
Sebelum masuk kita makan siang dulu di situ. 


Disana ada mobil klasik, helikopternya Soekarno, dan Mobilnya Soekarno.


Kita lalu ke Chinatown, Gangster Town, Paris, Buckingham Palace, Europe, Hollywood.


Setelah itu kita main petak umpet ELITE, jadi main petak umpet begini caranya yang jadi harus hitung 20 detik lambat, yang pertama ketemu yang jadi,  yang terahkir ketemu yang ELITE.   

Kemudian kita sangat lapar. Lalu kita ke Warung Wareg disana ada playground dan kita main disana.


Kemudian kita balik ke OBP


BERSAMBUNG.....